hari Senin ini dalam perjalanan ke kantor, saya baca novel ini, karya terbaru Dewi Lestari.
novel ini novel pop. tapi bukan chick-lit.
karena mba Dewi yang nulis, maka saya membacanya, padahal ini adalah novel cinta-cintaan, dan saya lagi menghindari membaca novel cinta-cintaan, jujur lagi males nangis. hahahahhah
bener, kan.. ni novel ada bagian nangis2nya.. T_T
saya baca novel ini dari jam 8 malem, istirahat jam satu pagi dan lanjut lagi 2 jam di pagi harinya. hm.. cukup 7-8 jam dan selesai!
another great work of Dewi Lestari.
Perahu Kertas bercerita tentang Kugy dan Keenan, dua orang yang sangat berbeda kutub. mereka ternyata saling jatuh cinta tetapi tidak ada yang mau menyatakannya duluan, bukan karena gengsi, tapi karena takut. takut salah paham..
bagi saya, keseluruhan novel ini menakjubkan. tulisan bergaya populer tentang percintaan namun tetap ala Dewi lestari, penulis cerdas.
saya paling suka cerita di halaman 411.. paling nangis di situ (karena saya juga lagi ngedengerin Rectoverso, pas banget di lagu Firasat). nangissssssssssss ngis ngis ngis.. T_T
namun di halaman 430, ada sebaris kalimat yang cukup membuat tersenyum:
Karena hati tidak perlu memilih.. Ia selalu tahu kemana harus berlabuh